1. Sebutkan 7 Osi Layer dan Jelaskan!
2. Sebutkan Layer TCP/IP dan Jelaskan!
3. Data Link Layer
a. Bagaimana Cara Mendeteksi Kesalahan Pada Data Link Layer?
b. Jelaskan apa yang dimaksud IEEE lapisan MAC 48-bit addressing?
c. Jelaskan transparan bridging dan swithcing operasi!
d. Apa yang dimaksud switch sebagai multiport jembatan?
4. Network Layer
a. Pengertian router dan jenis-jenis router!
b. Protokol yang ada pada network layer dan jelaskan fungsinya!
c. Jelaskan apa itu internet kontrol message protokol (ICMP)!
d. Apa itu tracerout dan cara penggunaan nya?
Jawaban
3. Data Link Layer
a. Bagaimana Cara Mendeteksi Kesalahan Pada Data Link Layer?
b. Jelaskan apa yang dimaksud IEEE lapisan MAC 48-bit addressing?
c. Jelaskan transparan bridging dan swithcing operasi!
d. Apa yang dimaksud switch sebagai multiport jembatan?
4. Network Layer
a. Pengertian router dan jenis-jenis router!
b. Protokol yang ada pada network layer dan jelaskan fungsinya!
c. Jelaskan apa itu internet kontrol message protokol (ICMP)!
d. Apa itu tracerout dan cara penggunaan nya?
Jawaban
1.- Physical layer
- Data link layer
- Network layer
- Transport layer
- Session layer
- Presentation layer
- Application layer
-Physical layer
Untuk Mendefinisikan Media Transmisi,sinkronisasi bit,arsitektur dan topologi jaringan
-Data link layer
Mengelompokan bit-bit data menjadi sebuah Frame
-Network Layer
Untuk Mendefinisikan Alamat IP dan menyediakan fungsi routing sehingga paket data dapat dikirim keluar dari network lokal ketujuan yang berada dinetwork lain
-Transport layer
Memiliki Fungsi memecah data menjadi sebuah paket data dan memberikan penomoran secara urut sehingga dapat dengan mudah tersusun ditempat tujuan pada waktu diterima
-Session layer
ialah memiliki fungsi mendefinisikan sebuah koneksi terbuat ,dijaga atau dihapuskan
-Presentation Layer
berfungsi tunggal sebagai penerjemah yang melakukan translasi dari berbagai tipe data syntax system
-application layer
sebagai penghubung antara aplikasi yang berjalan dikomputer dengan network yang membutuh kan akses
2.Layer TCP/IP
- Layer Physical
Ini adalah layer yang paling sederhana; berkaitan dengan electrical (dan optical) koneksi antar peralatan.
- Layer Data-link
Layer ini sedikit lebih “cerdas” dibandingkan dengan layer physical, karena menyediakan transfer data yang lebih nyata. Sebagai penghubung antara media network dan layer protocol yang lebih high-level.
- Layer Network
Tugas utama dari layer network adalah menyediakan fungsi routing sehingga paket dapat dikirim keluar dari segment network lokal ke suatu tujuan yang berada pada suatu network lain. IP, Internet Protocol, umumnya digunakan untuk tugas ini.
- Layer transport adalah pusat dari mode-OSI. Layer ini menyediakan transfer yang reliable dan transparan antara kedua titik akhir, layer ini juga menyediakan multiplexing, kendali aliran dan pemeriksaan error serta memperbaikinya.
- Layer Session
Layer Session, sesuai dengan namanya, sering disalah artikan sebagai prosedur logon pada network dan berkaitan dengan keamanan. Layer ini menyediakan layanan ke dua layer diatasnya, Melakukan koordinasi komunikasi antara entiti layer yang diwakilinya.
-Layer Presentation
Layer presentation dari model OSI melakukan hanya suatu fungsi tunggal: translasi dari berbagai tipe pada syntax sistem. Sebagai contoh, suatu koneksi antara PC dan mainframe membutuhkan konversi dari EBCDIC character-encoding format ke ASCII dan banyak faktor yang perlu dipertimbangkan.
-Layer Application adalah penghubung utama antara aplikasi yang berjalan pada satu komputer dan resources network yang membutuhkan akses padanya. Layer Application adalah layer dimana user akan beroperasi padanya, protocol seperti FTP, telnet, SMTP, HTTP, POP3 berada pada layer Application.
3.A.
1.forward error control
dimana setiap karakter yang ditransmisikan atau frame berisi informasi tambahan (rendundent)
sehingga bila penerima tidak hanya dapat mendeteksi dimana error terjadi,tetapi juga menjelaskan
dimna aliran bit yang diterima error
2.feedback(backward)error control
dimana setiap karakter atau frame memiliki informasi yang cukup untuk memperbolehkan penerima
mendeteksi bila menemukan kesalahan tetapi tidak lokasinya.
feedback error control terbagi menjadi 2 bagian yakni
-echo metode sederhana dengan sistem interaktif
-error otomatis metode dengan tambahan bit pariti
B. IEEE lapisan MAC 48-bit addressing adalah alamat fisik suatu interface jaringan (seperti ethernet cara pada komputer ,interface/port pada router ,dan node jaringan lain) yang bersifat unik dan berfungsi sebagai identitas perangkat tersebut.
C.-bridge adalah sebuah perangkat antar jaringan yang merelay frame-frame data dari satu segmen jaringan kesegmen jaringan lain sehingga segmen -segmen jaringan tersebut muncul sebgai sebuah LAN tunggal yang besar, yang disebut sebagai extended LAN atau Bridged LAN
-Switch jaringan (atau switch untuk singkatnya) adalah sebuah alat jaringan yang melakukan bridging transparan (penghubung segementasi banyak jaringan dengan forwarding berdasarkan alamat MAC).
-Switch Sebagai Multiport Jembatan
Switch adalah komponen jaringan yang di gunakan untuk menghubungkan beberapa HUB untuk membentuk jaringan yang lebih besar atau menghubungkan komputer2 yang mempunyai kebutuhan bandwidth yang besar. Switch memberikan unjuk kerja yang jauh lebih baik dari pada HUB dengan harga yang sama atau sedikit lebih mahal.
4.A. Router adalah System perangkat jaringan yang berfungsi untuk mengirimkan sejumlah paket data dari suatu jaringan internet menuju ke tujuannya dengan melalui sebuah proses yang biasa disebut routing. Router tersebut menghubungkan dua jaringan atau lebih, sehingga berbeda dengan switch.
Jenis-jenis router
-Router PC adalah Sistem Operasi yang memiliki fasilitas untuk mensharing atau membagi IP Address. Router PC merupakan computer yang dibuat sedemikian rupa sehingga bisa berfungsi sebagai router.
-Router Hardware adalah sistem perangkat yang memiliki kemampuan seperti halnya router, sehingga hardware atau perangkat keras tersebut bisa membagi, memancarkan, serta juga mensharing IP Address.
-Router Aplikasi adalah aplikasi yang dapat diinstal pada Sistem Operasi sehingga bisa membuat Sistem Operasi bersangkutan memiliki kemampuan seperti halnya router, contohnya WinProxy, WinRoute, SpyGate dan juga WinGate.
B.
1. IP (Internetworking Protocol)
Mekanisme transmisi yang digunakan untuk menstransportasikan data dalam-dalam paket yang disebut datagram.
2. ARP (Address Resulotion Protocol)
Protokol yang digunakan untuk mengetahui alamat IP berdasarkan alamat fisik dari sebuah komputer.
3. RARP (Reverse Address Resulotion Protocol)
Protokol yang digunakan untuk mengetahui alamat fisik melalui IP komputer.
4. ICMP (Internet Control Message Protocol)
Mekanisme yang digunakan oleh sejumlah host untuk mengirim notifikasi datagram yang mengalami masalah pada hostnya.
5. IGMP (Internet Group Message Protocol)
Protokol yang digunakan untuk memberi fasilitas message yang simultan kepada group penerima.
C. ICMP adalah kependekan dari Internet Control Message Protocol. ICMP merupakan bagian dari Internet Protocol. ICMP digunakan peralatan-peralatan yg terhubung melalui jaringan internet untuk keperluan analisa jaringan. Penggunaan ICMP yang terkenal adalah ping dan traceroute.
D. Traceroute (Tracert) adalah perintah untuk menunjukkan rute yang dilewati paket untuk mencapai tujuan. Ini dilakukan dengan mengirim pesan Internet Control Message Protocol (ICMP) Echo Request Ke tujuan dengan nilai Time to Live yang semakin meningkat.
- Klik “Start” –> Run
- Setelah muncul pop up lalu anda tinggal ketikkan –> CMD
- Lalu munculah gambar seperti di bawah ini , kemudian anda tinggal ketikkan –> tracert (spasi) “namadomainanda“
contoh
Dengan traceroute, kita dapat menganalisis informasi mengenai lokasi router, tipe dan kapasitas interface, tipe dan fungsi router, serta batas-batas network yang dilalui, berdasarkan DNS interface yang dilalui. Untuk lebih memperjelas, berikut ini adalah contoh hasil traceroute ke rumahweb.com
Hasil tracert diatas menunjukkan bahwa koneksi yang digunakan cukup stabil, terlihat 12 Hops (loncatan). Waktu dalam satuan ms (millisecond) sama seperti halnya Hops, semakin kecil waktu perpindahan data, maka akan semakin baik /cepat anda mengakses situs yang anda traceroute tadi.
Tetapi jika anda melihat pada hasil tracert ada tanda * atau pesan “request timed out” pada hasil tracert anda, maka disitulah masalah yang ada pada koneksi internet anda.
Secara practical, traceroute digunakan sebagai bahan untuk menganalisa kemungkinan-kemungkinan penyebab Anda tidak bisa mengakses suatu website.